ketika mentari terlena didada mesranya
dirimba gemawan redupnya menjinak rasa
sekawan camar ria berpesta membelah samudera
meliuk manjanya bunga mawar melata
ledakan cinta semarak rasa sedamai dijiwa
terkoyak segala pedihnya luka melara
sekawan impian terlerai jua didahan rapuhnya
hibanya tangis dalam derita merentap gelora
ketika senja melabuh setianya wajah
bayu meniup berpuput malu di ufuk resah
dedaunan layu didahan gelisah
mengalir lesu disungai berdarah
terbakar cinta dihatinya megah
berlagunya lara disepi hati
gundah
tiadanya belas tika cinta
melangkah
dihujung sendu menadah segalanya pasrah
rapuhnya cinta !
tiada harganya !
edinhh241220125.17alamdamaikl.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan