Ahad, 17 Februari 2013

dedaunan rindu


tika mentari setianya
memancar sinar
ditaman damai harumnya
wangi terpancar
sepohon kenangan utuh
teguhnya menjalar
menghimpun sisa cinta
dilubukkasih yang tercalar
gugurnya dedaunan rindu
bertaburan terdampar
dalam deraian airmata ini
dirimbun sendu terkapar

ditanah gersang debunya
berterbangan
kukutip dedaunan rindu ini
diperdu pohon kenangan
kuanyam menjadi untaian
rinduku tidak melupakan
seluhur rasa dijiwa usang
airmata ini bergenang
akulah kesepian mengisi
ruang kosong keseorangan

dalam lena semalam
hadirmu menemani
mesranya bisikan manjamu
menyuci dihati
katamu..hidup ini hanya
secebis nikmat diberi
susurilah langkah ini
seluhur insan diciptai
dikeheningan ini rinduku
sebaknya menafakur diri
kucintai insani akhirnya
ia akan pergi
kusemai sucinya rindu ini
tiada kekalnya abadi

kuakur takdirnya tercipta
dalam rela aku merestui
tiada lagi aku merindui tika
kehilanganmu kutangisi
sekelumit kenangan ini
hanya aku yang merasai
kuabadi segala indahnya
dijauhnya perjalanan ini
tika aku masih disini
disaat aku masih berdiri...

edinhh1722013cheraskl.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan