Rabu, 21 Ogos 2013

DENDAM TERINDAH


Sukarnya menahan derai
jernihnya airmata
saat kau nodai
sucinya cinta
menganyam hamparan noda

Tiada upaya terluah
setulus manis kata
tika kau lontar
kuntuman rindu
memintal selendang dosa

Dimana akar setia mu
menjalar dipohon janji
pabila kau lukai
secebis hati
semerah darah mewarnai

Hanya semusim kenangan
terpahat sedih terpendam
dalam ukiran dendam
pada seraut cinta
pada sekilas rindu
ku sumpahi
ku nistai
disuratan ini
dendam terindah...

ARJUNA22082013KL.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan